Penjajakan Penelitian Kerjasama Indonesia - Jepang di Bidang Arkeologi antara CPAS dan Peneliti Jepang

CPASIndonesia pada bulan September ini mendapatkan kunjungan dari kolega kurator dan akademisi dari Jepang. Kunjungan ini adalah perkenalan sekaligus penjajakan potensi kerja sama di bidang riset dan pengembangan arkeologi prasejarah di Indonesia. Empat kolega dari Jepang hadir dalam kunjungan ini, antara lain Dr. Kazuya Nakagawa, Dr. Hitoshi Magara, Dr. Atsushi Uemine, dan Satsuki Murai. Mereka berasal dari instansi berbeda di Jepang, seperti Kyoto Prefectural Center for Archaeological Property, Uozu Museum of History and Folklore, dan Nanzan University. 

 

Dalam kunjungan tersebut, turut diundang Ruly Fauzi, peneliti dari BRIN yang juga anggota eksekutif dari #CPASIndonesia untuk berdiskusi dan menjajaki berbagai kemungkinan kolaborasi riset di masa mendatang. Dalam kesempatan kunjungan tersebut, #CPASIndonesia bersama kolega Jepang berkesempatan mengunjungi museum-museum dan destinasi prasejarah ternama di Pulau Jawa dan Sulawesi. Aktivitas yang dilakukan meliputi kunjungan ke Museum Geologi Bandung, diskusi dengan para kurator di Museum Nasional, Museum Sangiran, Museum dan Situs Trinil, serta sejumlah situs gambar cadas prasejarah di Sulawesi Selatan. 

 

Meskipun kunjungan singkat ini baru tahap perkenalan dan penjajakan, diskusi intensif yang berlangsung antara #CPASIndonesia dengan kolega dari Jepang sangat produktif. Salah satunya yaitu minat yang sama di bidang riset Paleolitik di wilayah kepulauan di Asia Timur dan Tenggara yang menarik untuk dikaji secara mendalam. Selain sudah jarang dilakukan, masih banyak fenomena budaya Paleolitik yang belum kita dipahami, seperti kaitannya dengan persebaran dan perkembangan teknologi adaptif para penghuni paling awal di Nusantara. Hasil dari kunjungan tersebut yaitu kesepakatan untuk membangun jejaring kerja antara Indonesia-Jepang untuk menjajaki lebih lanjut prospek pendanaan kerja sama riset dan pengembangan kompetensi peneliti dari kedua negara. Pendampingan dari kunjungan ini adalah komitmen dari #CPASIndonesia untuk mendukung keberlanjutan riset arkeologi prasejarah di Indonesia yang berlandaskan mutualisme serta prinsip kolaboratif.